Tuesday, May 12, 2009

ANALISIS KEMAMPUAN PROSES DAN ONGKOS KERUGIAN PRODUK GAGAL PADA PROSES PENGISIAN TEA BAG 5 PADA PT. SARI WANGI AGRICURTURAL ESTATE AGENCY

.
ANALISIS KEMAMPUAN PROSES DAN ONGKOS KERUGIAN PRODUK GAGAL PADA PROSES PENGISIAN TEA BAG 5 PADA PT. SARI WANGI AGRICURTURAL ESTATE AGENCY Rini Prasetyani
ABSTRAK
PT. X merupakan pabrik yang bergerak dibidang usaha produksi pengisian dan pengemasan teh. Masalah yang dihadapi saat ini adalah belum diketahui berapa besar produk yang tidak memenuhi spesifikasi dan berapa besar ongkos kerugian yang diakibatkan oleh produk gagal ini. Pada kesempatan ini penulis mencoba melakukan penelitian untuk menghitung berapa persen kira-kira jumlah produk yang tidak memenuhi spesifikasi melalui analisis kemampuan proses. Produk yang diteliti adalah Tea Bag 5 yang merupakan produk utama dari PT. X. Hasil analisis adalah indeks kemampuan proses pengisian Tea Bag 5 sebesar 0.7, dimana indeks ideal adalah 1.33. Maka kemampuan proses pada proses pengisian Tea Bag 5 ini tidak memenuhi standar spesifikasi yang ditentukan. Dari hasil analisis kemampuan proses besar persentase kegagalan sebesar 2.41 % atau 3.176.110,08 unit Tea Bag / bulan. Dengan diketahuinya persentase kegagalan ini, maka perusahaan mengalami ongkos kerugian sebesar Rp. 16.883.565,96 unit /bulan. Kata kunci : Indeks kemampuan Proses, Analisis kemampuan Proses, Ongkos kerugian. Isi selengkapnya dari Jurnal ini dapat dipesan dengan menghubungi no.telp: (021)-7864730 ext.30 atau email ke: teknik_industri@univpancasila.ac.id / teknikindustri.ftup@gmail.com
About Teknik Industri - FTUP

Teknik Industri adalah suatu bidang keilmuan yang mempelajari bagaimana merancang, mengatur dan mengaplikasikan semua faktor-faktor seperti manusia, mesin, metode, material, lingkungan menjadi suatu system dalam lingkup yang berhubungan dengan fungsi pabrik, seperti penelitian dasar, penelitian operasional, pengembangan terhadap suatu produk baru, melalui rekayasa-rekayasa industri, desain produk, perancangan system kerja, perawatan mesin, system produksi hingga pada kualitas hingga ke pelayanan purna jual terhadap produk tersebut.

You Might Also Like